Cara Baca Volume trade Forex 2022

Cara Baca Volume trade Forex 2022. Dalam perdagangan, Volume adalah jumlah aset tertentu yang diperdagangkan selama periode waktu tertentu. Ini adalah jumlah unit, saham, atau kontrak yang berpindah tangan antara pembeli dan penjual. Semakin aktif transaksi suatu aset, semakin tinggi volumenya (dan sebaliknya).

Volume adalah indikator utama aktivitas pasar dan likuiditas, yang berarti bahwa volume sering di sajikan bersama dengan informasi harga. Setiap kali kontrak diperdagangkan, harus ada pembeli dan penjual agar transaksi terjadi.

Baca Juga: Daftar Investasi 2022

Perlu dicatat bahwa jumlah transaksi aktual tidak diberikan dalam volume perdagangan, melainkan jumlah total aset yang diperdagangkan yang dihitung. Jadi, jika 100 pembeli membeli masing-masing satu saham maka akan terlihat sama seperti jika satu pembeli membeli 100 saham. Perlu di ingat Volume trade bukan Setiap transaksi pertukaran tunggal.

Volume perdagangan biasanya lebih tinggi ketika ada fluktuasi harga yang signifikan di pasar. Volume dapat di gunakan untuk mengukur saham, obligasi, opsi, futures, komoditas, dan forex.

Setiap pasar atau bursa akan melacak volumenya sendiri dan mendistribusikan data ke pedagang. Laporan volume ini biasanya keluar secara real-time, tetapi itu hanya perkiraan. Untuk angka volume yang akurat, pedagang biasanya harus menunggu sampai akhir hari. Namun, ada cara lain yang dapat dilakukan trader untuk menentukan volume pasar, seperti volume tick atau jumlah perubahan harga. Jika harga pasar berubah dengan cepat, itu bisa menjadi indikator volume perdagangan yang tinggi.

Pentingnya membaca Volume sebagai Analisis Teknis

Setiap kali harga suatu aset naik atau turun dengan volume yang relatif tinggi, itu dipandang sebagai langkah yang lebih kuat dan lebih signifikan. Jika harga berfluktuasi dengan cara yang sama tetapi volumenya relatif rendah, maka pergerakannya memang lemah.

Inilah mengapa penting untuk menganalisis baik pergerakan harga maupun volume untuk mengukur validitas pembalikan tren, kelanjutan tren, dan pola grafik. Analisis teknis volume aset membantu pedagang menentukan apakah situasi tertentu sedang terjadi, seperti pembalikan tren yang sebenarnya.

Misalnya, jika suatu Saham dalam Forex melonjak 20% dalam satu hari perdagangan setelah berada dalam tren turun yang panjang. Jika volumenya tinggi di siang hari relatif terhadap volume harian rata-rata, itu adalah tanda bahwa ia membalikkan trennya.

Di sisi lain, jika volume di bawah rata-rata, mungkin tidak ada indikasi yang cukup untuk mendukung pembalikan tren yang sebenarnya.

Volume mendahului harga.

Keyakinan penting dalam analisis teknis adalah volume mendahului harga aset. Volume dipantau secara ketat oleh para pedagang untuk membentuk prediksi pembalikan tren yang akan datang. Contoh dari kepercayaan ini adalah ketika volume mulai menurun dalam tren naik, biasanya merupakan tanda bahwa pergerakan harga ke atas akan segera terjadi.

Volume Forex

Menghitung volume forex sedikit lebih sulit karena tidak ada pertukaran terpusat. Forex adalah produk OTC terdesentralisasi. Karena itu, volume yang terjadi hanya berdasarkan pada pasangan individu pada pertukaran tertentu pada saat itu. Yang secara efektif hanya data broker.

Itulah alasan utama banyak trader dengan cepat mengabaikan nilai volume forex dalam analisis mereka. Ada juga masalah lain bahwa harga bergerak berdasarkan aliran pesanan institusional yang besar. Sebagian besar data volume yang tersedia berasal dari broker yang berspesialisasi dalam klien ritel dan volume valas tidak menunjukkan tindakan harga yang telah kita lihat.

Sehingga dapat menyebabkan masalah saat melihat volume forex dan mencoba menggunakannya sebagai semacam indikator. Namun, ada cara agar kita tetap bisa menggunakan volume forex dan membuatnya bekerja untuk kita.

Bagaimana Cara Menggunakan Volume Forex?

Meskipun kita tidak memiliki volume pertukaran terpusat saat berdagang valas, masih ada beberapa pertukaran besar yang melakukan volume signifikan setiap hari.

Jadi cara sederhana untuk memikirkan data volume adalah dengan melihat gambaran dari aktivitas pemain institusional (pemain besar). Terlepas dari total volume, pedagang mengakumulasi posisi untuk membeli dan menjual di area serupa.

Uang institusional dengan kerangka waktu yang lebih tinggi akan memasuki pasar dan kita tidak dapat melihat semua volume itu pada grafik, tetapi tren atau ide umum akan ada di sana dan itu cukup bagi kita untuk membuat beberapa keputusan perdagangan.

Dari grafik di atas dapat kita lihat harga GBP/AUD selama pembukaan dan penutupan jam pasar eropa dan kita bisa melihat tren volume valas GBP di sana. Di luar pertimbangan masalah global yang dapat mempengaruhi harga global, itu bisa digunakan sebagai bahan pertimbangan para Trader.

Selain itu volume valas tersebut juga dapat menjadi bahan pertimbangan dalam batas harga, Ketika harga mendekati level harga terbawah dengan pertimbangan harga sebelumnya, mungkin itu waktu yang tepat untuk membeli.

Demikian artikel Cara Baca Volume trade Forex 2022. Semoga bermanfaat!